Minggu, 24 Mei 2020

Cara Menjahit Kerah Shanghai Dengan Variasi Bisban Isi Di Bab Atas

Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt; mso-para-margin-top:0in; mso-para-margin-right:0in; mso-para-margin-bottom:10.0pt; mso-para-margin-left:0in; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri","sans-serif"; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-fareast-theme-font:minor-fareast; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; Selamat bertemukembali, di artikel kali ini saya ingin memperlihatkan tutor bagaimana cara menjahit kerah shanghai yang ada kombinasi bisban isi di bagian atasnya, jikalau menjahit kerah shanghai jenis ini maka bajunya juga akan menggunakan bisban isi tersebut, mirip di bab ujung tangan, tajil depan baju dan ujung baju bab bawah. Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt; mso-para-margin-top:0in; mso-para-margin-right:0in; mso-para-margin-bottom:10.0pt; mso-para-margin-left:0in; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri","sans-serif"; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-fareast-theme-font:minor-fareast; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; Untuk menciptakan kerah shanghai yang   menggunakan kombinasi bisban isi di bagian atasnya bekerjsama cukup mudah untuk di kerjakan, sebab proses pengerjaannya sama mirip menciptakan kerah shanghai biasa, cuma saja sebelum di jadikan kita mesti menempelkan dahulu bisban isi tersebut di bagian atasnya dengan memakai sepatu sebelah atau sepatu resleting jepang, agar lebih terang silahkan Anda simak langkah pengerjaannya sebagai berikut: Pertama kita tempelkan kain staplek yang sudah dibuat teladan kerah ke kain dengan cara di setrika, pastikan menempel dengan tepat semoga tidak ada yang menggelembung saat kerah tersebut telah tamat di buat. Kemudian kita gunting pinggiran kain yang sudah di tempel staplek berikan jarak sekitar 1 cm di bab atas, jarak 1 cm ini semoga lebih mudah dikala di tempelkan bisban isi tersebut nantinya hasil guntingan akan tampak seperti ini Setelah itu ambil bisban yang hendak kita pakai untuk di tempel di atas kerah tersebut, pada acuan ini aku memakai bisban yang berwarna kuning karena cuma contoh, jika menjahit baju yang bantu-membantu gunakanlah bisban yang berwarna sama dengan kain bajunya. Lalu kita tempel bisban ke kain kerah di bab luar dengan memakai sepatu sebelah atau sepatu resleting jepang, tempelkan dan samakan saja ujung bisban dengan ujung kain kerah tersebut. Nah hasil dari penempelan bisban kira-kira akan terlihat mirip berikut Kemudian tempel kain kerah yang sebelahnya kemudian jahit kembali, tepat pada jahitan yang pertama Jahit juga bab kaki kerah, berikan jarak sekitar 3 mili dan gunakan jahitan jarang Setelah selesai di jahit berikutnya kita gunting-gunting jahitan di bab kaki kerah, agar lebih mudah dikala di lepaskan nantinya. Lalu sebelah kain kerah yang tidak ada staplek di bab kaki kerah kita buka dengan cara di setrika Gunting kain pislin dengan lebar 3 cm kemudian tempel sehingga menutupi kain di kaki kerah yang telah kita buka dengan setrika barusan Setelah pislin menempel tepat, berikutnya kita buka jahitan jarang di kaki kerah, karena sudah di gunting-gunting maka tinggal kita tarik saja maka jahitan tersebut akan terlepas Lalu tinggal kita balik kerah tersebut, dan perhatikanlah bagian bisban isi yang menempel haruslah benar-benar di bagian pinggir dan tampakmembulat, kalau masih belum maka jahitlah kembali Hasilnya kira-kira akan terlihat seperti berikut ini Selanjutnya tinggal kita pasang ke kerung leher, tempel tengah-tengah kerah dengan tengah kerung leher dan berikan jarum pentul Kemudian jahit dari ujung ke ujung Setelah terjahit dengan tepat, balik kerah agar menutupi kain jahitan pertama lalu jahit sempurna di bab kaki kerah Dan inilah gambar hasil dari pemasangan kerah ke kerung leher Hasil selesai dari jahitan di bab luar mesti terlihat seperti ini  Sedangkan untuk bab dalamnya harus terlihat mirip berikut Kira-kira begitulah proses menjahit kerah shanghai dengan bisban isi tersebut, bila di rasa kurang terang dengan penjelasan yang telah aku sampaikan di atas, silahkan Anda tonton saja video berikut ini /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt; mso-para-margin-top:0in; mso-para-margin-right:0in; mso-para-margin-bottom:10.0pt; mso-para-margin-left:0in; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri","sans-serif"; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-fareast-theme-font:minor-fareast; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; Demikan artikel untuk kali ini semoga mampu bermanfaat dan terima kasih atas kunjungannya
Sumber https://penjahitgoblog.blogspot.com


EmoticonEmoticon