Seni ialah kreativitas tanpa batas, ekspresi tak bertepi. Mengembangkan kesanggupan ber olah rasa, dengan tidak mengesampingkan olah pikir dan olah raga. Bertepikan budpekerti ketimuran dengan batas-batas pemikiran agama yang dianutnya, melahirkan karya seni yang yummy untuk dicicipi.
FLS2N (Festival Lomba Seni Siwa Nasional) tingat Kecamatan Kartasura hari ini, Selasa 2 April 2019, memperlihatkan karya-karya kreatif belum dewasa usia Sekolah Dasar. Kolaborasi antara ide guru, dengan bakat serta kesanggupan yang dimiliki oleh masing-masing akseptor.
Ada 5 Cabang kontes FLS2N 2019 SD yang digelar oleh panitia penyelenggara. Seni tari, pantomim, solo vokal, gambar bercerita, dan kriya anyam. Peserta berasal dari belum dewasa SD/MI se Kecamatan Kartasura, baik negeri maupun swasta. Kegiatan ini bersifat seleksi. Juara 1 dan 2 dari masing-masing cabang lomba akan bersaing di tingkat kabupaten, sampai nanti melaju ke tingkat nasional.
JALANNYA LOMBA
FLS2N 2019 tingkat Kecamatan Kartasura, dibuka oleh Kormin (Koordinator Layanan Administrasi Satuan Pendidikan Kecamatan) Kartasura, Drs. Jupri Ikhsani, M.Pd. Diawali dengan bacaan basmalah, bertempat di Aula ex UPTD Pendidikan dan Kebudayaan Kecamatan tersebut.
Pembukaan Lomba oleh Kormin Kartasura (Dokumentasi Pribadi)
Hadir pula dalam acara tersebut, pengawas TK/SD dan pengelola K3S (Kelompok Kerja Kepala Sekolah) Kecamatan Kartasura. Bertindak sebagai panitia yaitu Tim Lomba K3S. Juri dalam acara ini juga melibatkan penggiat seni di kawasan Surakarta. Salah satunya adalah Gigok Anuraga. Seniman teater dari Surakarta ini, berperan selaku juri pantomim seperti halnya tahun-tahun sebelumnya.
Bersama Gigok Anuraga, Penggiat Seni Surakarta (Dokumentasi Pribadi)
Pelaksanaan kontes terbagi menjadi dua kawasan. Di kantor Kormin Kartasura dan Sekolah Dasar Negeri Pucangan 03. Seni tari di aula Kormin, pantomin di ruang penilik Kormin Kartasura. Sedangkan gambar bercerita, solo vokal dan kriya ayam, bertempat di beberapa ruang kelas SD Negeri Pucangan 03.
PARA PEMENANG
Juara 1 Cabang Seni Tari bersama Kepala Sekolah (Dokumentasi Pribadi)
Dari rangkaian kontes yang dijalankan dari pukul 07.30 sampai rampung pukul 12.00 tersebut, terpilihlah para juara lomba. Anak-anak inovatif, besutan instruktur-instruktur yang tak kalah kreatifnya. Tampil sebagai pemenang Cabang Seni Tari yaitu Sekolah Dasar Negeri Pucangan 02. Penampilan trio energik itu, memukau juri dan puluhan pasang mata yang hadir di aula ketika itu.
Runner Up Cabang Pantomin, SD Widya Wacana X (Dokumentasi Pribadi)
Juara 1 Cabang Kriya Anyam, SD Negeri Pucangan 03 (Dokumentasi Pribadi)
Untuk cabang Pantomin keluar selaku juara yaitu Sekolah Dasar Negeri Pabelan 02. Dihadapan juri, Gigok Anuraga, para penerima unjuk kreativitas masing-masing. "Yang juara 1 dan 2, hampir sama kreatifnya, meski yang lain juga bagus" ujarnya. Tampil sebagai runer up, Sekolah Dasar Widya Wacana X Kartasura. Sedangkan Solo Vokal, gambar bercerita, dan kriya anyam berturut-turut juara 1, Sekolah Dasar Widya Wacana X, SD Negeri Ngadirejo 01 dan SD Negeri Pucangan 03.
EmoticonEmoticon