Soal PG merupakan bentuk soal yang jawabannya dapat diseleksi dari beberapa kemungkinan jawaban (option) yang telah disediakan. Setiap soal PG terdiri atas pokok soal (stem) dan pilihan jawaban (option). Pilihan balasan terdiri atas kunci balasan dan pengecoh (distractor). Kunci balasan ialah balasan benar atau paling benar, sedangkan pengecoh merupakan tanggapan tidak benar, namun peserta latih yang tidak menguasai materi mungkinkan menentukan pengecoh tersebut.
A. Keunggulan dan kekurangan
1. Beberapa keunggulan dari bentuk soal PG yaitu:
- dapat diskor dengan mudah, cepat, dan mempunyai objektivitas yang tinggi;
- dapat mengukur berbagai tingkatan kognitif;
- mencakup ruang lingkup bahan yang luas;
- sempurna dipakai untuk ujian berskala besar yang kesudahannya harus segera diumumkan, seperti ujian nasional, ujian final sekolah, dan ujian seleksi pegawai negeri.
- perlu waktu usang untuk menyusun soalnya;
- sulit menciptakan pengecoh yang homogen dan berfungsi;
- terdapat potensi untuk menebak kunci jawaban.
B. Kaidah Penulisan Soal Bentuk PG
Dalam menulis soal bentuk PG, penulis soal mesti memperhatikan kaidah-kaidah sebagai berikut:
1. Materi
- Soal harus sesuai dengan indikator.
- Pilihan jawaban harus homogen dan logis ditinjau dari sisi bahan.
- Setiap soal mesti mempunyai satu tanggapan yang benar atau yang paling benar.
2. Konstruksi
- Pokok soal mesti dirumuskan secara terang dan tegas.
- Rumusan pokok soal dan pilihan balasan mesti ialah pernyataan yang dibutuhkan saja.
- Pokok soal jangan memberi isyarat ke arah jawaban benar.
- Pokok soal jangan mengandung pernyataan yang bersifat negatif ganda.
- Panjang rumusan pilihan jawaban harus relative sama.
- Pilihan balasan jangan mengandung pernyataan, “Semua opsi tanggapan di atas salah” atau “Semua pilihan balasan di atas benar”.
- Pilihan jawaban yang berbentuk angka atau waktu mesti disusun berdasarkan urutan besar kecilnya nilai angka tersebut atau kronologisnya.
- Gambar, grafik, tabel, diagram, dan sejenisnya yang terdapat pada soal harus terang dan berfungsi.
- Butir soal jangan bergantung pada jawaban soal sebelumnya.
3. Bahasa
- Setiap soal mesti memakai bahasa yang cocok dengan kaidah bahasa Indonesia.
- Jangan memakai bahasa yang berlaku setempat bila soal akan dipakai untuk daerah lain atau nasional.
- Setiap soal harus memakai bahasa yang komunikatif.
- Setiap opsi jawaban jangan mengulang kata atau frase yang bukan ialah satu kesatuan pemahaman.
4. Hal-hal penting lain yang perlu diamati dalam penulisan soal:
- Soal dilarang menyinggung suku, agama, ras, antargolongan (SARA).
- Soal dihentikan bermuatan politik, pornografi, promosi produk komersil (iklan) atau instansi (nama sekolah, nama daerah), kekerasan, dan bentuk lainnya yang dapat mengakibatkan efek negatif atau hal-hal yang mampu menguntungkan atau merugikan golongan tertentu.
KAIDAH PENULISAN SOAL PILIHAN GANDA
- Soal mesti sesuai dengan indikator soal dalam kisi-kisi. Artinya, soal harus menanyakan sikap dan materi yang hendak diukur sesuai dengan permintaan indikator soal.
- Pilihan tanggapan mesti homogen dan logis ditinjau dari segi bahan.
- Setiap soal mesti mempunyai satu tanggapan yang benar atau yang paling benar.
- Pokok soal harus dirumuskan secara terperinci dan tegas.
- Rumusan pokok soal dan pilihan balasan harus merupakan pernyataan yang diperlukan saja.
- Pokok soal jangan memberi petunjuk ke arah jawaban benar.
- Pokok soal jangan mengandung pernyataan yang bersifat negatif ganda.
- Panjang rumusan pilihan jawaban harus relatif sama.
- Pilihan tanggapan jangan mengandung pernyataan ‘’Semua opsi tanggapan di atas salah’’ atau ‘’Semua opsi balasan di atas benar’’.
- Pilihan jawaban yang berbentuk angka atau waktu mesti disusun menurut besar kecilnya nilai angka tersebut atau kronologinya
- Gambar, grafik, tabel, diagram, dan sejenisnya yang terdapat pada soal mesti terang dan berfungsi.
- Butir soal tidak boleh bergantung pada tanggapan soal sebelumnya.
- Setiap soal harus memakai bahasa yang cocok dengan kaidah bahasa Indonesia
- Jangan menggunakan bahasa yang berlaku lokal jika soal akan dipakai untuk daerah lain atau nasional.
- Setiap soal mesti memakai bahasa yang komunikatif.
- Setiap opsi tanggapan jangan mengulang kata atau frase yang bukan ialah satu kesatuan pemahaman.
EmoticonEmoticon