Selasa, 02 Juni 2020

Cara Menciptakan Opnaisel Sebagai Kombinasi Jahitan Dalam Pengerjaan Pakaian

Setelah sebulan lamanya tidak menulis artikel sebab komputer rusak kesannya aku mampu melanjutkan menulis kembali sehabis komputer tersebut simpulan di perbaiki oleh kang servis, di artikel kali ini aku akan menunjukkan panduan bagaimana menciptakan opnaisel selaku variasi jahitan dalam pengerjaan baju. Buat yang belum  tahu opnaisel ialah jahitan lipit lipit berbaris pada baju, jahitannya bisa di buat vertikal maupun horizontal dan mampu juga diagonal. Jarak antara jahitan sekitar setengah sampai satu senti. pada beberapa versi baju ada juga opnaisel ini yang di buat dengan lebar 2 cm bahkan lebih. Sedangkan untuk langkah proses pembuatan pembuatan jahitan opnaisel ini yakni sebagai berikut, silahkan Anda simak: 1. Mulailah dengan menjahit satu baris terlebih dulu, lalu teruskan dengan baris berikutnya. 2. Jahitlah terus sehingga menjadi jahitan yang berbaris, sambil perhatikan jarak antar baris tersebut usahakan sama rata. 3. Jika telah berikutnya agar rapi maka gosoklah jahitan opnaisel tersebut dengan memakai setrika Dan proses pembuatan pun simpulan, opnaisel siap di aplikasikan ke baju yang sedang di jahit. Posisi opnaisel ini sendiri mampu terdapat di depan maupun belakang baju, di tengah lengan baik membentuk horizontal maupun vertikal, manset, kerah dan yang lainnya tergantung versi. Salah satu kesulitan buat penjahit pemula saat menciptakan opnaisel yakni tidak ratanya jarak antara jalur jahitan. Dan ini masuk akal sebab saya pun mengalaminya waktu pertama mencar ilmu. Untuk itu terus berlatih yaitu cara terbaik untuk bisa menciptakan jahitan opnaisel yang bagus. karena pengerjaan jahitan opnaisel ini tingkat kesulitannya berlainan-beda tergantung dari jenis kain yang di gunakan. kalau jenis kain tersebut sulit di jahit opnaiselnya sebab licin, maka sebelum di buat lapisi lah dulu bagian belakangnya dengan kain pislin biar kain tersebut lebih kaku dan memudahkan dikala di jahit. Variasi jahitan opnaisel biasa nya dipakai untuk materi baju yang polos alasannya jika kain bermotif tidak akan tampakatau kurang terlihat. lalu yang tidak kalah menciptakan galau bagi penjahit pemula yaitu bagaimana membuat contoh pada kertas untuk baju yang ada opnaiselnya. Berapa cm harus di tambah dari ukuran baju tersebut. Untuk itu anda tidak perlu galau, cukup buat saja polanya seperti biasa. Sebagai teladan misalnya kita akan membuat blus dengan kudapan didepan dan 5 baris opnaisel pada bagian depan kiri dan kanan baju tersebut. Setelah teladan jadi, potonglah bab belakang dan bagian lengannya. Untuk bagian kain depan jangan dahulu di potong, namun biarkan berupa kotak, yang penting lebih besar dari contoh nya. Kemudian jahit dan jadikan opnaisel tersebut sampai simpulan. Setelah jadi baru acuan di kertas tadi kita tempelkan dan guntinglah kain tersebut. untuk lebih terang coba perhatikan gambar di bawah ini   pada foto di atas aku langsung menciptakan contoh dengan kapur jahit di kain alasannya adalah telah terbiasa, bila Anda belum mampu, gunakanlah pola kertas apalagi dulu untuk menghindari salah gunting. Setelah semua acuan simpulan di gunting maka anda mampu menjahit baju tersebut sampai tamat. Dan berikut ini yakni beberapa kombinasi jahitan opnaisel yang saya tahu. Anda bisa saja berkreasi dengan membuat bentuk opnaisel yang yang lain. Karena tergolong dalam kombinasi menjahit maka bebas saja mau di bentuk seperti apa pun. Yang penting hasil tamat dari baju tersebut terlihat patut. sedikit curhat, dulu waktu kerja di tailor orang sebelum buka usaha sendiri, saya pernah membuat baju dengan opnaisel full seluruh tubuh hingga lengannya, untuk menjahit opnaiselnya saja saya memerlukan waktu sekitar 6 jam, jika ditambah dengan menjahit kain tersebut hingga menjadi baju total 8 jam aku habiskan cuma untuk menciptakan 1 baju tersebut.untuk pekerjaan tersebut aku hanya di bayar 20 ribu rupiah. Demikianlah postingan cara untuk membuat opnaisel yang bisa saya sampaikan kali ini, supaya mampu berguna dan terima kasih atas kunjungannya.
Sumber https://penjahitgoblog.blogspot.com


EmoticonEmoticon