2 Cara Menjahit Lengan Ke Kerung Tangan Baju

Normal 0 false false false EN-US X-NONE X-NONE /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0in 5.4pt 0in 5.4pt; mso-para-margin-top:0in; mso-para-margin-right:0in; mso-para-margin-bottom:10.0pt; mso-para-margin-left:0in; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri","sans-serif"; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-fareast-theme-font:minor-fareast; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; Untuk postingan kali ini aku akan menawarkan bimbingan bagaimana caranya menjahit lengan baju ke kerungan tangan, untuk penjahit pemula niscaya sukar melakukannya, ada saja hambatan yang di hadapi, sebagai pola kerung lengan lebih besar dari teladan lengan atau sebaliknya, alasannya melalui artikel kali ini saya ingin memperlihatkan bimbingan bagaimana cara yang benar untuk menjahit lengan tersebut. Untuk menjahit lengan ini sendiri ada dua cara atau tekhnik yang mampu kita gunakan, masing –masing cara tersebut harus kita kuasai karena akan sering kita gunakan dalam pengerjaan busana, tergantung jenis atau versi pakaian yang kita lakukan. Untuk cara menjahit lengan yang pertama yakni dengan cara menyatukan pundak kemudian memasang lengan ke kerung lengan baru sehabis itu menjahit bagian sisi atau pinggir dari baju tersebut, untuk lebih terang bagaimana pengerjaannya silahkan disimak selaku berikut: Pertama kita pastikan posisi lengan bagian anggun yang berada di atas Setelah itu tempel bab tengah kain baju yang telah di jahit bagian bahunya kebagian tengah   kain lengan dengan posisi bagian dalam yang berada di atas, kemudian berikan jarum pentul Jahitlah di mulai dari ujung ke ujung, coba perhatikan kain lengan haruslah sedikit lebih besar dari kerung lengan. untuk menjahitnya supaya gampang tariklah bagian kerung tangan dan kendurkan kain lengan Hasil dari jahitan tersebut haruslah seperti gambar berikut ini, ialah bab lengan lebih menggembung dan tidak terdapat kerutan baik pada lengan maupun pada kain kerung lengan. Jika telah maka obraslah dan satukan bagian sisi atau pinggir dari baju tersebut kemudian jahit, sehabis di jahit lakukan pengobrasan kembali, Hasil dari jahitan pinggir ini mesti seperti berikut, yakni posisi ujung kampuh, dari kerung lengan menghadap ke arah lengan baju. sedangkah untuk cara kedua adalah dengan cara menjahit dulu bagian pinggir dari lengan dan kain baju gres sehabis itu di gabungkan, cara nya yaitu sebagai berikut Pertama jahitlah bab pinggir dari kain lengan baju dan juga jahitlah bagian pinggir dari kain baju, sehabis itu obras bab ujungnya  Tempatkan kain tangan dengan posisi bagian anggun yang berada atas, kemudian masukan ke kain baju dengan posisi bagian dalam yang berada di luar (di balik) Tempelkan bab tengah dari kerung tangan dan kain lengan dan berikan jarum pentul, demikian pula bagian bawah tangan dan kerung lengan haruslah menempel satu sama lain Setelah itu jahitlah sekelilingnya dengan cara menertibkan posisi kain lengan biar sama pas dengan kerung tangan, dengan cara kerung tangan di tarik dan kain lengan di kendurkan  Hasil dari jahitan tersebut haruslah mirip gambar berikut ialah kain lengan sedikit menggembung di bab atasnya dan tidak ada yang mengkerut baik kain lengan maupun kain kerung lengan, jika salah satu ada yang mengkerut maka bongkarlah kembali dan jahit lagi.  Posisi ujung kampuh haruslah menghadap ke arah belakang baju, jikalau masing –masing kampuh di obras maka mesti di belah, ini supaya terlihat lebih manis Cara yang pertama lazimdi pakai untuk pakain laki-laki dengan model sederhana, semacam kemeja, blus duster dan jenis busana lainnya yang tidak memakai vuring, sementara cara yang kedua lazimnya di pakai untuk pakaian perempuan dengan model yang rumit dan memakai vuring, seperti kebaya, jas, gaun pesta dan lain-lain, tetapi bekerjsama cara manapun bisa di gunakan untuk jenis pakaian apa saja. Demikianlah tutorial yang bisa aku berikan untuk kali ini, semoga mampu berfaedah dan terima kasih atas kunjungannya. Silahkan membaca postingan saya yang yang lain dengan menyaksikan daftar isi dari blog ini.
Sumber https://penjahitgoblog.blogspot.com