Mencar Ilmu Multimedia Pembelajaran Berbasis Aplikasi Sejuta Umat, Power Point

Belajar dimana saja, kapan saja, dengan semua orang. Itu motto rumah berguru kemdikbud. Memantik sesiapa, termasuk saya, Guru biasa yang siap naik kelas kapan saja, semoga senantiasa tak jemu untuk terus berguru.

Belajar memang bisa autodidak, dapat juga bareng . Meski berdasarkan aku, jikapun karenanya sama, prosesnya tentu berbeda. Terlebih mencar ilmu bersama kepada ahlinya.

Penyampaian Materi Oleh  Nara Sumber

Dalam dongeng klasik Mahabharata, ada beberapa ksatriya-ksatriya yang mahir olah senjata. Sebut saja, Bima dan Dursasana dengan senjata gada, juga Arjuna dan Karna dengan panah dan gandiwanya. Mereka ksatriya-ksatriya mahir senjata, dengan belajar pada ahlinya.

Akan namun ada seseorang yang mahir memanah, tak kalah dengan Arjuna, tanpa guru yang membimbingnya. Ajukan menjadi murid pada seorang begawan, namun ketidakpuasan yang ia terima. Iapun berlatih sendiri sarat sugesti, suatu patung begawan tersebut. Diletakkannya patung itu ditempatnya berlatih panah, layaknya guru yang menunggui muridnya berlatih. Ia ialah  Bambang Ekalaya.

Terlepas dari autodidak atau berguru pada ahlinya, bagi aku itu kondisional. Dengan perkembangan teknologi mirip kini, dua-duanya mampu kita kerjakan. Mau autodidak, setuju, belajar dengan ahlinya, kenapa tidak.

POWER POINT-ANDROID

Pagi ini, Ahad 28 April 2019, kembali sangpengajar.com menggelar Workshop Multimedia Pembelajaran Android Berbasis Powerpoint. Meski ini tergolong sudah beberapa tahun kemudian banyak yang mempelajarinya, bahkan banyak yang telah hebat, akan tetapi ini menjadi wawasan baru untuk aku. Maka.. ya, mau dikatakan saya ketinggalan, tidak apa-apa.

Kegiatan diawali dengan registrasi penerima, dilanjutkan sesi opening oleh Agus Dwianto, owner sangpengajar.com. Dibuka dengan bacaan basmalah, dilanjutkan refreshing sejenak dengan kahoot. Biasanya pemenang Quis kahoot ini adalah peserta yang duduk di gugusan depan, akrab layar LCD, alasannya adalah lebih jelas lihatnya.

Doorprize untuk Peserta yang Beruntung

Itu tak sepenuhnya benar, kecepatan dan ketepatan jawab, serta koneksi internetlah penentunya. Buktinya aku yang duduk jauh di gugusan belakang mampu kado doorprize. Top level pula, he.he. Lumayan, mampu doorprize buku, gratis. Saya ucapkan terimakasih kepada Drs. D. Roch Ediyanto, guru SMP Kanisius Wonogiri yang berkenan mengikhlaskan "Pak Guru Mursid Memaknai Panggilan Sebagai Guru" untuk saya.

Baca Juga: Bermain Kuis Interaktif dengan KAHOOT

Dilanjutkan materi utama, dua narasumber ahlimedia.com dari Universitas Negeri Malang, Mas Teguh Arie Sandy dan Mas Andri Setiawan. Diawali dari instalasi Ispring bagi yang belum instal. Kemudian dilanjutkan dengan membuka aplikasi Office Power Point masing-masing dan mulai menciptakan kerangka multimedia interaktif.

Sebanyak 145 akseptor dari banyak sekali tempat, turut serta dalam workshop yang bertempat di Red Chilies Hotel Solo tersebut. Antusiasme penerima mengikuti kegiatan sampai tamat pantas diacungi jempol. Meski pada dikala finalisasi hasil menjadi aplikasi android, ada beberapa kendala yang mesti diterima oleh akseptor.

Mudah-mudahan workshop hari ini menjadi ilmu yang berguna bagi akseptor, menjadi amal jariyah bagi pemateri, Sebagai pengingat diri bahwa ilmu itu mesti dicari dan dihadiri. Diikat dengan "tali" biar tak lari ketika hari silih berganti.
Sumber https://www.aansupriyanto.com/