Saya
ingat pada waktu kecil dulu, nenek perneh bilang begini: “Jangan sering berdiri atau duduk didepan pintu, nanti nggak laku ‘Tak
dapat Jodoh’.” Jujur saja pada saat
itu rasanya tidak percaya karena tidak ada hubungannya berdiri di depan pintu
dengan urusan jodoh.
ingat pada waktu kecil dulu, nenek perneh bilang begini: “Jangan sering berdiri atau duduk didepan pintu, nanti nggak laku ‘Tak
dapat Jodoh’.” Jujur saja pada saat
itu rasanya tidak percaya karena tidak ada hubungannya berdiri di depan pintu
dengan urusan jodoh.
Apalagi
pas ditanya, alasannya begini “Kalau sering
duduk didepan pintu itu nanti sering orang lewati atau tak diperhatikan”. Sebenarnya
duduk didepan pintu asik tahu, banyak angin sepoy-sepoy dan udara terasa sejuk.
pas ditanya, alasannya begini “Kalau sering
duduk didepan pintu itu nanti sering orang lewati atau tak diperhatikan”. Sebenarnya
duduk didepan pintu asik tahu, banyak angin sepoy-sepoy dan udara terasa sejuk.
Masih
nggak percaya sih rasanya karena memang tak masuk akal dan sangat aneh. Belakangan
pas cari cari alasan yang masuk akal barulah ditemukan bahwa ternyata ada hubungannya
antara duduk didepan pintu dan dapat jodoh.
nggak percaya sih rasanya karena memang tak masuk akal dan sangat aneh. Belakangan
pas cari cari alasan yang masuk akal barulah ditemukan bahwa ternyata ada hubungannya
antara duduk didepan pintu dan dapat jodoh.
Begini,
akibat keseringan duduk di depan pintu menandakan orang yang sedang dalam
masalah, entah itu masalah pribadi ataupun kehidupan. Biasanya orang yang
selalu duduk didepan pintu meratapi nasibnya.
akibat keseringan duduk di depan pintu menandakan orang yang sedang dalam
masalah, entah itu masalah pribadi ataupun kehidupan. Biasanya orang yang
selalu duduk didepan pintu meratapi nasibnya.
Hubungan antara jodoh dan duduk didepan pintu
Hubungannya
jelas, kalau tiap hari duduk melamun didepan pintu emang sulit punya jodoh,
tapi bukan karena tak diperhatikan atau juga tidak dilihat orang, melainkan
tidak ada usaha.
jelas, kalau tiap hari duduk melamun didepan pintu emang sulit punya jodoh,
tapi bukan karena tak diperhatikan atau juga tidak dilihat orang, melainkan
tidak ada usaha.
Bisanya
Cuma meratapi nasib sambil duduk didepan pintu, emangnya jodoh bisa datang
sendiri kalau nggak dicari. Emang sih ada lirik lagu yang mengatakan begini, “Jodoh…. tak usah dipaksa paksa, tak usah
diramal-ramal, bila saatnya kan datang juga”
Cuma meratapi nasib sambil duduk didepan pintu, emangnya jodoh bisa datang
sendiri kalau nggak dicari. Emang sih ada lirik lagu yang mengatakan begini, “Jodoh…. tak usah dipaksa paksa, tak usah
diramal-ramal, bila saatnya kan datang juga”
Ini
kan Cuma perumpamaan, jodoh itu memang tidak bisa diramal atau dipaksa, tapi
nggak juga datang sendirinya. Jika tidak ada usaha gimana mau dapat pacar. Boro-boro
mau nikah, dapat pacar aja susah soalnya waktu banyak dihabiskan untuk duduk didepan
pintu.
kan Cuma perumpamaan, jodoh itu memang tidak bisa diramal atau dipaksa, tapi
nggak juga datang sendirinya. Jika tidak ada usaha gimana mau dapat pacar. Boro-boro
mau nikah, dapat pacar aja susah soalnya waktu banyak dihabiskan untuk duduk didepan
pintu.
Jadi
sekali lagi, larangan untuk duduk didepan pintu sebenarnya bukan cuma menghalangi
jodoh, juga menghalangi orang yang hendak masuk. Gimana orang mau masuk, wong
kitanya duduk didepan pintu gitu, yang ada orang-orang nggak jadi bertamu.
sekali lagi, larangan untuk duduk didepan pintu sebenarnya bukan cuma menghalangi
jodoh, juga menghalangi orang yang hendak masuk. Gimana orang mau masuk, wong
kitanya duduk didepan pintu gitu, yang ada orang-orang nggak jadi bertamu.
Tapi
Anda jangan sampai kecewa, karena untuk menghibur Anda ada lirik sebuah lagu
mengatakan begini: “Dia tidak cantik mak,
dia tidak jelek mak, Yang sedang sedang-sedang saja, yang penting dia setia”.
Anda jangan sampai kecewa, karena untuk menghibur Anda ada lirik sebuah lagu
mengatakan begini: “Dia tidak cantik mak,
dia tidak jelek mak, Yang sedang sedang-sedang saja, yang penting dia setia”.
Kepercayaan dan kearifan Lokal
Bagi
kepercayaan sebagian masyarakat di Kalbar, khususnya Dayak Kanayatn, memang ada
larangan duduk didepan pintu. Namun belakangan alasannya bukan karena ngak laku
laku, melainkan menghalangi orang yang hendak masuk dan menghalangi rejeki.
kepercayaan sebagian masyarakat di Kalbar, khususnya Dayak Kanayatn, memang ada
larangan duduk didepan pintu. Namun belakangan alasannya bukan karena ngak laku
laku, melainkan menghalangi orang yang hendak masuk dan menghalangi rejeki.
Namun seiring berjalannya waktu, banyak juga yang sudah tidak mempercayai hal ini. Apalagi untuk yang sudah menetap lama dan tinggal diperkotaan, udah pasti nggak percaya.
Bukan cuma menghalangi jodoh atau rejeki, duduk didepan pintu juga rawan terinjak
oleh orang yang lewat apalalagi yang lagi buru-buru. Mana sempat lihat kiri
kanan sebelum lewat.
oleh orang yang lewat apalalagi yang lagi buru-buru. Mana sempat lihat kiri
kanan sebelum lewat.
Ya
udah gitu aja sih! Awas nggak laku laku
udah gitu aja sih! Awas nggak laku laku
Sumber er.com
EmoticonEmoticon