Dalam tutorial belajar bahasa pemrograman python sebelumnya telah dibahas Aturan Dasar Penulisan Kode Program Python. Pada tutorial kali ini kita akan mempelajari Cara Pembuatan Variabel di dalam Bahasa Python.
Pengertian Variabel
Di dalam dunia pemrograman, variabel adalah ‘penanda’ identitas yang digunakan untuk menampung suatu nilai. Nilai tersebut dapat diubah sepanjang kode program. Bisa diibaratkan bahwa variabel ini seperti lemari penyimpanan yang bisa diisi dengan berbagai data, dan isi lemari bisa ditukar jika diperlukan.
Secara teknis, variabel merujuk kepada suatu alamat di memory komputer. Setiap variabel memiliki nama yang dipakai sebagai identitas untuk variabel tersebut.
Cara Pembuatan Variabel dalam Bahasa Python
Kesederhanaan kembali terlihat di dalam bahasa Python, dimana kita tidak perlu mendeklarasikan variabel untuk bisa menggunakannya.
Dalam bahasa Python, variabel bisa langsung ditulis pada saat akan digunakan. Untuk memberi nilai ke dalam sebuah variabel, gunakan tanda sama dengan ( = ), seperti contoh berikut:
website = "Duniailkom"
harga = 20000
sukses = True
Di baris pertama, saya membuat variabel dengan nama website dan memberinya nilai “Duniailkom”. Di baris kedua saya membuat variabel nilai dan mengisinya dengan angka 20000. Di baris ketiga saya membuat variabel sukses dan menginput nilai True.
Operasi pemberian nilai ke dalam sebuah variabel ini disebut juga sebagai operasi assignment, dan berlangsung dari kanan ke kiri. Maksudnya, kode website = “Duniailkom” adalah proses pemberian nilai “Duniailkom” ke dalam variabel website.
Cara Menampilkan Variabel dalam Bahasa Python
Untuk menampilkan variabel dalam bahasa Python, kita bisa menggunakan perintah print, lalu menulis nama variabel di dalam tanda kurung seperti contoh berikut:
website = "Duniailkom"
print(website)
harga = 20000
print(harga)
sukses = True
print(sukses)
Dalam kode ini saya membuat 3 buah variabel, mengisinya dengan sebuah nilai, dan menampilkannya menggunakan perintah print.
Mengubah Nilai Variabel dalam Bahasa Python
Sepanjang penulisan program, nilai dari sebuah variabel bisa ditimpa dengan nilai lain. Berikut contohnya:
website = "Duniailkom"
print(website)
website = "Python"
print(website)
website = "Google"
print(website)
Disini saya membuat variabel website yang nilai awalnya berupa teks “Duniailkom”, lalu ditimpa menjadi “Python” di baris ketiga, dan kembali ditimpa menjadi “Google” di baris kelima.
Variabel di dalam Python tidak terbatas untuk dalam satu tipe saja. Sebuah variabel bisa diisi dengan berbagai tipe data, mulai dari teks (string), angka (number), dan berbagai tipe data lain. Berikut percobaannya:
foo = "Belajar Python di Duniailkom"
print(foo)
foo = 350.25
print(foo)
foo = False
print(foo)
Kali ini saya membuat sebuah variabel foo yang diisi teks “Belajar Python di Duniailkom” (baris 1). Kemudian nilai variabel foo ditimpa dengan angka 350.25 (baris 3). Terakhir nilai variabel foo kembali ditimpa menjadi False (baris 5).
Sepanjang kode program di atas, isi variabel foo sudah berubah dari tipe data string (teks), number (angka) dan boolean (True / False). Semua ini bisa dilakukan pada bahasa pemrograman Python.
Dalam bahasa pemrograman dasar lain seperti Pascal, C dan C++, setiap variabel harus di deklarasikan akan bertipe apa dan hanya bisa diisi dengan tipe data tersebut sepanjang kode program (tidak bisa ditimpa antar tipe data). Dalam ketiga bahasa ini, jika variabel foo didefinisikan sebagai variabel angka (integer), maka hanya bisa diisi angka saja, tidak bisa diisi dengan teks (string) atau tipe data lain.
Aturan Penamaan Variabel dalam Bahasa Python
Dalam bahasa pemrograman, terdapat beberapa aturan pembuatan nama variabel, dan ini juga berlaku di dalam bahasa pemrograman Python:
- Variabel bisa terdiri dari huruf, angka dan karakter underscore / garis bawah ( _ ).
- Karakter pertama dari variabel hanya boleh berupa huruf dan underscore ( _ ), tidak bisa berupa angka. Namun variabel yang diawali dengan karakter underscore bisa bermakna khusus di dalam Python.
- Variabel harus selain dari keyword. Sebagai contoh, kita tidak bisa memakai kata continue sebagai nama variabel, karena continue merupakan keyword atau perintah khusus dalam bahasa Python.
Secara teknis, aturan penamaan variabel merujuk ke aturan penamaan identifier. Identifier adalah sebutan untuk “nama sesuatu” yang ditulis oleh programmer. Dan aturan di atas tidak hanya berlaku untuk nama variabel saja, tapi juga untuk nama function, nama class, nama object yang semuanya termasuk identifier.
Konstanta Dalam Bahasa Python?
Yang cukup unik, bahasa Python tidak mengenal adanya konstanta, yakni variabel yang nilainya tidak bisa diubah sepanjang kode program.
Untuk mengatasi hal ini, kesepakatan programmer Python adalah dengan membuat nama variabel dalam huruf besar untuk menandakan sebuah konstanta, seperti kode program berikut:
PI = 3.14
BULAN_1 = "Januari"
NAMA_WEBSITE = "Duniailkom"
Sebenarnya ini tidak lain membuat 3 buah variabel. Hanya saja karena nama variabel ini ditulis dalam huruf besar semua, sebagian besar programmer Python akan menganggapnya sebagai konstanta.
Dalam lanjutan tutorial belajar bahasa pemrograman Python di Duniailkom kali ini kita telah membahas cara pembuatan variabel. Berikutnya akan dibahas tentang jenis-jenis tipe data dalam bahasa pemrograman Python.
Sumber wk.com
EmoticonEmoticon